www.penerbitmagama.com-
Kiprah Hj. Mas'amah Mufti, S.S., M.Pd dalam menghasilkan Karya khususnya yang berbentuk puisi menjadi semangat yang tak pernah padam khususnya di Sulawesi Tengah. Setiap momen dan kesempatan menjadi inspirasi untuk diabadikan dalam bentuk gagasan puisi bukan hanya yang terlihat, tetapi juga yang dirasakan dimaknai dan diaplikasikan dalam bentuk puisi.
Keberadaan karya-karyanya menjadi semangat yang terus hidup yang mengiring waktu dari berbagai tema yang diangkat. Dari hal yang sederhana hingga yang kompleks, dari kenangan masa lalu hingga peristiwa hari ini tak pernah luput menjadi bukti bahwa inspirasi puisi di tangan seorang Mas'amah Mufti, pantang untuk dilewatkan.
Inilah semangat yang ingin terus ditularkan kepada para penulis muda khususnya generasi muda untuk merangkum dan mengabadikan setiap gagasan dan inspirasi dalam bentuk tertulis. Bunda Amah, seperti biasa dipanggil tidak pernah muluk-muluk tentang teori, walaupun memiliki basik akademik sebagai sarjana dan dosen sastra, tetapi kemudian tidak membatasi diri untuk mengaplikasikan karya-karya harus dengan aturan dan pembatasan kreativitas tertentu.
Hal inilah yang nampaknya menjadi kunci sekaligus sebagai pembuka wahana berpikir penyair muda tentang kreativitas membuat puisi tanpa perlu harus dibatasi oleh sekat-sekat kreativitas yang kadang membebani dan menghambat lahirnya karya-karya yang seharusnya mengalir lancar dan tidak dibatasi oleh mazhab karya sastra tertentu.
Kehadiran sosok bunda Amah sepertinya menjadi angin segar yang memompa semangat dan seharusnya mendorong lahirnya kreativitas kreativitas muda yang mampu menjadikan setiap hal yang dilihat dan dirasakan oleh para penulis muda membangkitkan insting menulis puisi yang memukau sesuai dengan pandangan dan perasaan unik masing-masing penyairnya.
(Redaksi)
Posting Komentar
0 Komentar