Anakku Inspirasiku: Goresan Cinta Ibu Dengan Anak Spechdelay

 
Buku inspiratif ini bercerita tentang seorang ibu muda yang dikarunia anak istimewa dengan kondisi speachdelay. Buku ini istimewa karena berangkat dari pengalaman nyata, dan diceritakan oleh sang ibu yang juga penulis buku ini. Penggambaran yang kuat namun dengan bahasa bertutur yang sederhana dan renyah, mudah dipahami oleh pembacanya.
 
Sebagai orangtua khususnya seorang Ibu tentunya ingin yang terbaik buat anak-anaknya. Seorang Ibu selalu mengharapkan agar anak-anaknya tumbuh dan berkembang dengan baik tanpa adanya permasalahan, seorang Ibu selalu mengharapkan agar anak-anaknya dalam keadaan sehat dan baik-baik saja, seorang Ibu selalu mengharapkan agar anak-anaknya menjadi kebanggaan dan kesayangan banyak orang. Itulah harapan semua wanita yang bergelar sebagai seorang Ibu di atas muka bumi tanpa terkecuali diriku, seorang wanita muda yang diberi kesempatan menjadi seorang ibu diusia kurang dari 22 Thn. Seorang wanita muda yang telah dianugrahkan putri cantik yang menggemaskan.

Di usiaku yang kurang dari 22 tahun telah dikaruniai seorang malaikat kecil, tentunya mendatangkan banyak perubahan dalam hidupku. Banyak orang yang beranggapan bahwa kita sebagai orangtuanya adalah sosok yang mengajarkan banyak hal kepada anak-anak kita. Namun, apa yang ku alami malah sebaliknya. Putri kecilkulah yang mengajarkan banyak hal kepadaku, ia mengajarkanku bagaimana caranya menjadi seorang ibu yang sabar, ia mengajarkanku bagaimana caranya menjadi seorang ibu yang tegar, tabah, kuat dan bijaksana dalam menghadapi segala permasalahan hidup.

Putri kecilku berbeda dengan anak-anak pada umumnya, dia terlahir sempurna Alhamdulillah tanpa cacat sedikitpun. Dia terlahir istimewa dengan tumbuh kembang yang bagiku menyalahi teori, karena putri kecilku mengalami keterlambatan dalam berjalan dan berbicara. Namun, dibalik keterlambatannya terdapat kemajuan yang luar biasa. Banyak hal yang menakjubkan dan unik serta istimewa dibalik keterlambatannya. Kepekaan perasaannya terhadap diriku dan lingkungan kami mebuat mataku terbuka akan keistimewaan yang dimiliki putri kecilku.

                Dialah Inara Skar Anindiya, lahir di Palu Sulawesi Tengah pada hari Rabu, 13 Juli 2016 tepatnya pukul 13.17 WITA. Dialah putri pertama kami yang membawa sejuta kebahagiaan, sejuta kenangan, segudang ilmu serta membawa sejuta harapan bagi kami orangtuanya, khususnya diriku sebagai ibunya.


Ucapan Terimakasih

                Puji syukur kehadirat Allah SWT atas karunia_Nya yang diberikan kepada hamba, berkat nikmat kesehatan dan kesempatan yang diberikan_Nya kepada hamba agar hamba mampu menjalani hidup dengan sabar, tabah, tegar, ikhlas dan bijaksana. Sholawat serta salam tak lupa pula kita haturkan kepada junjungan kita Nabi besar Muhammad SAW beserta keluarga, sahabat-sahabatnya serta pengikut-pengikutnya yang setia hingga akhir zaman.

                Kepada  semua orangtua saya, ibu kandung saya (Sitti Nurhayati), ayah kandung saya (Jaffar ), ibu tiri saya (Rismawati), ibu angkat saya sekaligus nenek mama tercinta saya (Zaenab), ayah angkat saya sekaligus kakek tercinta saya (Alm. Usman Aco), buat ibu mertua saya (Darsih) dan ayah mertua saya (Mujiono). Kalian adalah orang-orang yang berjasa dalam hidup saya, terimakasi buat jasa – jasa kalian semua.

                Kepada suami tercinta saya sekaligus sahabat sejati saya Dwi Sulistiono terimakasi sayang atas dukungan dan motivasi yang engkau berikan, terimakasi selalu ada disisi dalam keadaan suka maupun duka, terimakasi karena terus percaya dan mendukung untuk semua hal yang saya lakukan.  Tanpamu mungkin tidak ada sosok Rosnawati yang kuat, tegar, sabar, tabah dan bijaksana.

                Kepada Inara Skar Anindya putri tercinta, terimakasi sayang telah hadir dalam hidup ibu, engkaulah alasan ibu untuk tetap kuat dalam menjalani hidup, engkaulah semangat ibu dalam menjalani dan mengejar mimpi-mimpi ibu. Terimakasi atas canda tawamu yang selalu menghiasi hari – hari dan malam-malam ibu. Putri kecil ibu yang tercinta.

 

Daftar Isi

Pengantar Penulis    v

Ucapan Terimakasi h – vii 

Daftar Isi – ix

 

Pertama

Lahirnya Anak yang Istimewa – 1    

 

Kedua

Masa – masa Sulit Putri Kecilku  – 7

 

Ketiga

Tumbuh Kembang Putri Kecilku Menyalahi Teori  – 23

 

Keempat

Moment – Moment Istimewa Putri Kecilku  – 35

 

Kelima

Kebiasaan-kebiasaan Istimewa Putri Kecilku  – 57

 

Keenam

Bahasa Cinta Pembentuk Karakter Putriku  – 69

Ketujuh

Sebuah Refleksi  – 91

 

Tentang Penulis   – 96

 

 

Posting Komentar

0 Komentar